Minggu, 03 Juni 2012

Story Music Metal



Evolusi musik
Berikut beberapa jenis metal lagi:
                                                         70'an
Heavy Metal awal 70'an digawangi oleh band-band seperti
Led Zepplin, Black Sabbath, dan Deep Purple, Heavy Metal
pada era tersebut masih dipengaruhi oleh elemen Blues yang
kental. Judas Priest mengembangkan genre ini dengan
menghilangkan unsur blues dan lebih mengandalkan distorsi,
beat yang lebih cepat, dan harmoni. Pada akhir 70'an
munculah New Wave oF British Heavy Metal yang dipelopori
Motorhead, NWOBHM menggabungkan Punk dan Heavy Metal.
Band-band NWOBHM lainya adalah Iron Maiden, Saxon,
Venom, Diamond Head, dan lain lain
Awal 80'an
Awal era 80'an Di gawangi oleh band-band NWOBAM seperti
Motörhead, Iron Maiden, Venom dan Diamond Head. Heavy
Metal akhirnya bertabrakan dengen musik Pop hal ini
memunculkan genre yang disebut Glam Metal, Glam Metal
berhasil menerobos chart-chart papan atas, hal ini
menyebabkan Heavy Metal lebih tersebar cepat di seluruh
dunia
Underground Metal: 1980, 1990, dan 2000-an
Thrash metal dan Speed metal
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Thrash metal dan Speed
metal
Metallica band Thrash metal
Band Thrash metal bernama Slayer tampil pada tahun 2007
Tempo lagu sangat cepat yang diusung oleh gitaris yang
memainkan gitar rhytm Downstroke pada Thrash metal oleh
band-band seperti Metallica, Megadeth, Slayer dan Anthrax
yang dijuluki Big Four Of Thrash. Di San Francisco ada
Testament dan Exodus di New Jersey ada Overkill dan
Sepultura dari Brazil. Sedangkan Speed metal dimainkan lebih
cepat sangat-sangat cepat dan bertenaga seperti
Motörhead (akhir-akhir), Iron Angel, Anthrax. Sedangkan musik
Thrash metal yang berasal dari Eropa adalah seperti, Kreator
dan Destruction, keduanya dari negara Jerman.
Death metal
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Death metal
Chuck Schuldiner, sang gitar & vokal band Death, yang dikenal
sebagai "Bapak Death Metal"[1]
Pada tahun 1990'an, underground ini lebih memasuki ke
Extreme metal seperti Grindcore dipelopori oleh Napalm Death
dan Brutal Truth, berkembang pada 1991 menjadi Death
metal Scandinavia oleh Entombed, Dismember, Unleashed, dan
At The Gates. Melodic Death metal yang berasal dari
Gothenburg Swedia lalu berkembang di Finlandia dan Norwegia
oleh band-band seperti Arch Enemy, Dark Tranquillity,
Disessction. Kemudian ada istilah yang digunakan yaitu,
Techical metal di pioniri oleh Cynic, Atheist, Meshuggah,
Death. Progressive Death metal yang mungkin lebih cenderung
ke visualisasi dan banyak menggunakan Tradisional pun
dimaklumi, Pionirnya adalah Opeth, Pestilence, Death,
Novembre dan mungkin Progressive metal oleh Dream Theater,
Queensryche, dan Fates Warning.
Black metal
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Black metal
Aliran ini muncul sekitar awal dan pertengahan tahun 1980-
an, yang diprakarsai oleh band-band cadas seperti Venom,
Hellhammer, Celtic Frost, dan Bathory. Pada akhir 80-an band
Mayhem dan Burzum mengarah kedalam black metal gelombang
kedua.
Power metal
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Power Metal
Power Metal adalah genre ini lebih bersemangat dan vokalis
genre ini kebanyakan di pengaruhi oleh Rob Halford dan Bruce
Dickinson band-band genre ini kebanyakan dari Eropa.
Misalnya, Europe (Swedia),(Yanuar andaris)TUMENGGUNG
(Indonesia heavy metal), Iron Maiden (U.K), Helloween
(Jerman).
Doom Metal dan Gothic metal
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Doom metal dan Gothic
metal
Doom Metal adalah aliran yang lebih mengutamakan penekanan
lirik, dengan tempo yang dibawah rata-rata subgenre Extreme
Metal lainya aliran ini terinspirasi oleh Black Sabbath era
pertama, band yang termasuk aliran ini contohnya adalah
Saint Vitus, Obsessed dan Candlemass. Gothic Metal adalah
evolusi Doom Metal, awal genre ini adalah munculnya band-
band Death/Doom dari inggris yaitu My Dying Bride, Paradise
Lost, Anathema, band Gothic Metal sekarang banyak
mengandalkan harmoni antara vocal pria dan wanita (kadang-
kadang dengan growl).
90'an
Pada era 90'an musik Heavy Metal mulai digoyang oleh
munculnya kekeuatan Alternative Rock khususnya Grunge,
band-band Glam Metal pada era 80'an mengalami penurunan
popularitas, publikasi pada saat tersebut mentitik beratkan
pada Grunge. Sementara itu band-band seperti Metallica,
Pantera, Tool, White Zombie dan Megadeth menjadi ujung
tombak keberadaan musik metal saat tersebut.
Alternative metal
Alternative metal adalah salah satu subgenre metal yang
paling populer di awal 90'an. ketika popularitas Glam Metal
mulai tenggelam akibat kemunculan Grunge pada akhir 80an.
Alternative Metal digunakan untuk mendeskripsikan band-
band seperti Faith No More, Primus, Rage Against The
Machine dan Jane's Addiction yang mengfusikan Alternative
Rock dan heavy metal, jadi akar genre ini adalah rock.
Selain itu ada Industrial metal yang diprakasai band seperti
Ministry, Godflesh, Fear Factory dan Marilyn Manson.
Industrial metal juga tumbuh pesat di Jerman. band seperti
Rammstein ,Oomph!, Megaherz meraih popularitas yang cukup
tinggi baik di negara asalnya dan juga dataran eropa.
Lalu ada Punk Metal atau Crossover Thrash adalah
percampuran Trash Metal dengan element-element kental
dari Hardcore Punk. Suicidal Tendecies, Stromtroopers of
Death, Corrosion of Conformity dan Dirty Rotten Imbeciles
adalah sebagian band yang mengusung genre ini.
Kemudian ada Groove Metal, adalah evolusi dari genre Trash
Metal yang muncul awal 90'an genre ini digawangi oleh
Pantera, Sepultura, White Zombie dsb.
Nu Metal, Genre alternative metal yang terakhir adalah metal
modern yang bermain dengan nada Industrial. Banyak band-
band dari Korn, Slipknot, Limp Bizkit, Deftones hingga
Disturbed.Tahun 90an banyak bermunculan band-band yang
menggawangi istilah Nu Metal ini seperti POD, Static X, KoRn,
dsb yang jelas bergenre Aggro Rock,genre Aggro Rock ini lah
yang merupakan musik Nu Metal yang selama ini kita dengar
atau kenal hingga sekarang, record label / media mengganti
nama "Aggro Rock" dengan istilah New Metal atau Nu Metal
untuk menarik pasar.awalnya label Nu Metal ini dicetus oleh
seorang produser bernama Ross Robinson yang kerja sama
korn & limpbizkit.
Grunge
Tahun 1990-an ketika wabah musik Grunge yang awalnya
adalah percampuran kental antara Heavy Metal dan Post-
Punk bahkan Hardcore bermunculan di Seattle, walaupun
sedikit cenderung ke Alternative Metal. Band Grunge dari
Seattle, seperti Nirvana, Soundgarden, Pearl Jam, dan Alice in
Chains sebelum band itu ada sebenarnya pure grunge yang
berbasis punk sudah ada oleh band-band seperti
Malfunkshun dan Green River setelah itu ada Temple of the
Dog Mad Season, Mudhoney sampai Melvins. Setelah kematian
Kurt Cobain musik Grunge jarang datang lalu kembali di-ilhami
dengan band-band seperti Skin Yard dan PJ Harvey. Jika
suatu band memainkan musik Grunge tapi band itu bukan
berasa dari Seattle. Nama yang dipakai bukanlah Grunge,
tetapi Post-Grunge seperti L7, Stone Temple Pilots, Paw,
Hole.
Perkembangan terkini
Metal di era 2000'an (sekarang) memiliki perbedaan yang
cukup besar, dalam artian bahwa metal bisa berfusi dengan
berbagai macam aliran. Sebagaimana diketahui para pelopor
musik metal, penikmat musik metal disuguhi berbagai macam
jenis metal dengan tempo yang harmonis dan dinamis.
Beberapa aliran itu adalah Nu Metal,Symphonic Metal ,
Deathcore, Metalcore, Melodic Death Metal Folk Metal dan
sebagainya.
Folk Metal
Folk Metal adalah fusi Heavy Metal dengan musik folk (musik
daerah), aliran ini digawangi oleh band-band sepertik
Korpiklaani, Skyclad, Ensiferum, Fiintroll, Turisas dsb.
Walaupun kebanyakan musik Folk Metal lebih banyak
berkembang di Skandinavia, Folk Metal juga berkembang di
timur tengah seperi Orphaned Land dan Melechesh
Melodic Death Metal
Melodic Death Metal sendiri berkembang pesat di Skandinavia,
khususnya Gothenburg. Band-band seperti In Flames, At The
Gates, Dark Tranquillity, Arch Enemy dan Soilwork. Selain di
Skandinavia Melodic Death Metal juga berkembang di regional
lain sperti Children of Bodom, Kalmah dan Norther (Finlandia)
,The Black Dahlia Murder, Darkest Hour and Himsa (Amerika
Serikat), Switchblade, Daysend,Infernal Method (Australia)
,Disarmonia Mundi (Italy), Blood Stain Child (Japan) and Death
Scythe (Mexico)
Deathcore
Deathcore berkembang sebagai turunan dari Metalcore dengan
ciri khas lirik Death Metal, yaitu tentang kematian, neraka,
setan, dan nuansa-nuansa mistik. Kebanyakan dari Death
Metal adalah orang-orang atheis, sedangkan Deathcore
kebanyakan adalah orang-orang agnostik. deathcore pada
basicnya adalah hardcore / metallic hardcore(metalcore)
yang mencoba memainkan musiknya lebih keras dengan
influence musik-musik seperti Death Metal hingga terciptalah
deathcore
Pada mulanya dipelopori oleh band-band seperti Crytopsy
dan sebagainya. Pada era 2000'an semakin banyak band
deathcore yang bermunculan seperti Job For A Cowboy, The
Red Chord, All Shall Perish, The Crimson Armada, Suicide
Silence, Bring Me the Horizon dan lain-lain.
Deathcore sendiri cenderung bertempo cepat, hampir mirip
aliran metal old school yang bersifat hancur-hancuran namun
masih ada grip-grip yang melodian.
New Wave of American Heavy Metal
New Wave of American Heavy Metal (atau biasa disebut
Groove metal) Pada dasarnya sangat mengandalkan drumwork
dan sound gitar yang sangat tebal dan terdistorsi, yang
dimana memberikan efek groove. Subgenre ini mulai
berkembang pada tahun 1990-an, dengan diawalinya album
"Cowboys From Hell" dari Pantera, dan "Slaughter in the
Vatican" oleh Exhorder, lalu disusul oleh "Chaos A.D." dari
Sepultura, dan "Burn My Eyes" dari Machine Head. Setelah itu
barulah mulai berkembang hingga sekarang band-band
pengusung groove yang sangat berpotensi seperti A Life
Once Lost, DevilDriver, Chimaira, FFDP, Lamb Of God dll. .
Genre ini muncul belakangan pada era pertengahan 90'an.
New Wave of American Heavy Metal dipengaruhi oleh band-
band seperti Machine Head, Pantera dan Biohazard.
Musik groove metal memiliki ciri khas berupa gitar stem drop D
sampai C dengan sound gitar yang sangat groovy,
mengandalkan drumwork dan sound gitar yang sangat tebal

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More